Rabu, 21 Maret 2012

kau yang dipojokan itu..

aku tuliskan sajak-sajak ini untukmu..
yang diam dipojokan sana,
entah memang pikiranmu ada bersama ragamu,
atau melayang entah kemana..

seperti hujan dan mendung,
aku mengerti,
karna selamanya kita, aku dan kamu tak pernah bisa beriringan..
jalan kita bersimpangan..

seperti kisahmu,
kau dan dia..
dan kisahku,
aku dan lelakiku..

hanya mendung yang tau,
kapan hujan akan berlalu..

kebisuanku bukan karna aku tak memperdulikanmu,
hanya tak mau menambah kerisauan hati ini,
yang mengerti karna tak bisa memiliki..


pwt, 21 Maret 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar