entah apa yang ada dalam pikiranmu, aku seringkali gagal untuk memahaminya. kita selalu berbeda pandangan, dan kita sama-sama tahu itu akan membuat suasana tak terasa nyaman. apa yang harus kita korbankan lagi? sudah habis hati ini terbagi.
andai aku tak menggunakan sepenuhnya perasaan ini, mungkin aku tak akan sering kecewa. aku akan belajar menerima kenyataan, entah seperti apa bentuknya. yaa, karna memeang kenyataan itu untuk dihadapi bukan untuk dihindari. aku hanya berharap, suatu saat ketika aku sudah bisa selegowo kamu rasa sayangku masih akan tetap sama seperti sebelum aku bisa tersenyum tulus ketika kamu pulang terlambat malam ini, ketika kamu lebih mementingkan teman-temanmu di banding pulang cepat kerumah ini, ketika mungkin aku sedikit terabaikan.
harusnya aku sudah bisa terbiasa akan hal itu semua, tapi sayangnya aku belum bisa menerima kenyataannya. aku juga hanya seorang manusia, yang tak bisa tertebak seperti apa fluktuasi perasaan ini. semoga alloh tetap memberi jalan untuk aku bisa sedikit melumerkan kekakuan hati ini. semoga alloh akan senantiasa memberi kita jalan untuk tetap istiqomah dalam kebaikan. amien ya robb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar