terlalu banyak musim yang aku lewati tanpa apapun, namun semua itu terlalu berkesan. dalam dingin musim penghujan yang tak lagi terlalu sering hujan ini, aku merasa sangat sendu. atau hujan telah merembes ke dalam hati? menumpahkan tiap butir-butir airnya sampai memenuhi paru-paru. ada banyak kisah, mengharu biru dan pilu yang seakan telah berlalu..
matahari yang mulai meninggi membangunkan aku, sudah ku mulai hari dari sebelum ini dengan aroma ketegaran. namun aku masih mengumpulkan puing-puing penyemangat, yang luruh bebarengan dengan luruh nya sebuah harapan. harapan menghadirkanmu ke dunia ini, aku harus mengubur dalam hati.
mungkin karna aku salah berharap, andai saja aku tak sekedar berharap. mungkin akan menjadi sebuah kenyataan, aku tertawa kecil dalam hati. bukankah semua yang di gariskan Tuhan itu yang kita alami? atau kita bisa mengatur skenarionya..
tapi Tuhan memberi apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan.. :)
